belang pelangi |
gabungan berjenis-jenis warna spt warna pelangi |
berbelang-belang |
ber.be.lang-be.lang [v] ada belang-belangnya; berwarna belang-belang |
berhidung belang |
ber.hi.dung belang mempunyai sifat suka mengganggu perempuan |
belang |
be.lang [n] (1) telau-telau pd dasar warna yg lain (tt kulit dsb); warna yg lebih dr semacam: kulitnya penuh -- bekas sakit; (2) berwarna loreng-loreng: harimau --; kuda --; ular --; (3) ki sifat-sifat (kelakuan) buruk; kejelekan; noda; cacat: sekarang barulah ketahuan -- nya |
cacah sawah |
perhitungan banyaknya sawah |
harimau belang |
harimau yg berloreng-loreng; macan loreng |
harimau mati meninggalkan belang , gajah mati meninggalkan gading, orang mati meninggalkan nama |
[pb] orang baik akan selalu meninggalkan nama baik, sedangkan orang jahat akan meninggalkan nama buruk |
harimau mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading |
[pb] orang yg berjasa akan selalu disebut-sebut orang walaupun telah mati |
harimau menunjukkan belang nya |
[pb] orang yg memperlihatkan kekuasaannya |
hidung belang |
[ki] laki-laki yg gemar mempermainkan perempuan |
ke sawah berlumpur ke ladang berarang |
ke sawah ber.lum.pur ke ladang berarang [pb] tiap pekerjaan ada kesukarannya |
ke sawah tidak berlubuk, ke ladang tidak berarang |
[pb] mendapat untung dsb tidak dng bersusah payah; tercapai maksudnya |
ke sawah tidak berluluk , ke ladang tidak berarang |
ke sawah tidak ber.lu.luk , ke ladang tidak berarang [pb] tidak mau bekerja; pemalas |
kerja sawah |
kerja ladang |
kucing belang |
kucing yg bulunya berbelang-belang, Felis |
manusia mati meninggalkan nama (harimau mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading) |
[pb] orang terkenal walaupun sudah meninggal, ia masih tetap dikenang |
mengairi sawah orang |
meng.a.iri sawah orang [pb] menguntungkan orang lain |
melambuk sawah |
me.lam.buk sawah mencangkul sawah |
mujur Pak Belang |
[pb] untung-untungan; jika hendak mujur, harus menunggu waktu lama |
padi sawah |
padi bendang |
rangkik rintik |
siput yg kulitnya berbintik-bintik |
rangkik |
rang.kik [n] siput laut, Canus |
sawah air |
sawah yg mendapat air dr hujan |
sawah bencah |
sawah yg mendapat air dr selokan |
sawah bera |
sawah yg kurang produktif, keadaan pengairannya tidak teratur |
sawah berbandar hidup |
sawah yg mendapat air dr sungai |
sawah berbandar langit |
sawah yg mendapat air dr hujan saja |
sawah berbendar langit |
[ki] sawah yg hanya memperoleh air dr air hujan; sawah tadah hujan |
sawah berpematang (berpiring) ladang berbintalak |
[pb] segala sesuatu ada batasnya |
sawah jajaran |
sawah yg pengairannya bergantung pd curah hujan; sawah air |
sawah kajaroan |
sawah yg dicadangkan bagi kepala desa |
sawah kelatakan |
sawah yg tidak diairi |
sawah keletik |
sawah yg tidak dapat diairi |
sawah kelungguhan |
sawah jabatan |
sawah kesugihan |
sawah milik pribadi atau milik perseorangan |
sawah kitri |
sawah milik perseorangan yg dapat diwariskan |
sawah oncoran |
sawah yg mendapat air dr selokan; sawah bencah |
sawah seperempat piring, ke sawah sama dng orang |
[pb] orang miskin yg bertingkah laku sbg orang kaya |
sawah tadah hujan |
sawah yg mendapat air dr air hujan; sawah tadahan |
sawah tadahan |
sawah tadah hujan |
sawah tawang |
sawah yg berpaya-paya |
sawah |
sa.wah [n] tanah yg digarap dan diairi untuk tempat menanam padi |
tikus sawah |
tikus yg hidup di sawah, memakan dan merusak batang padi yg masih muda |
turun ke sawah |
(mulai) mengerjakan sawah |
ular belang |
ular kecil berbisa, berkulit belang putih atau kuning dan hitam kecokelat-cokelatan; Bungarus fasciatus |
ular sawah |
ular yg hidup di sawah, pemakan tikus, tidak berbisa, belitannya sangat kuat dan dapat mematikan |