aktiva modal |
semua milik usaha yg mempunyai nilai uang yg digunakan untuk usaha (tanah, bangunan, alat-alat mesin, bahan baku, dsb) |
asal ayam pulang ke lumbung, asal itik pulang ke pelimbahan |
[pb] tabiat orang tidak akan berubah |
bagai itik pulang petang |
[pb] sangat lambat (jalannya) |
bagai serdadu pulang baris |
[pb] orang yg kelihatannya selalu bergaya, tetapi pekerjaannya berat dan berbahaya |
balik pulang |
kembali pulang |
bantu modal |
bantuan dl bentuk pinjaman uang untuk menunjang pembangunan ekonomi dan sosial negara berkembang, diberikan dng syarat lunak |
barang modal |
[Dag] barang yg digunakan untuk menghasilkan sesuatu (spt mesin) atau modal usaha |
buntu modal |
tidak mengambil untung dr penggunaan modal pokok |
datang tak berjemput, pulang tak berhantar |
datang tak berjemput, pulang tak ber.han.tar [pb] perihal orang yg tidak diindahkan |
datang tampak muka, pulang tampak punggung |
[pb] hendaklah selalu bersopan santun apabila datang di rumah orang atau pergi dr rumah orang
[pb] datang dan pergi hendaklah memberi tahu |
datang tidak berjemput, pulang tidak berantar |
datang tidak berjemput, pulang tidak ber.an.tar [pb] tidak diperlakukan sebagaimana mestinya (tt tamu) |
hak modal |
hak yg tetap menjadi milik pencipta |
ikan pulang ke lubuk |
[pb] telah kembali ke tempat (asalnya) yg dicintainya: -- seekor rusakkan -- setajau |
isi lemak dapat ke orang, tulang bulu pulang ke kita |
[pb] orang lain mendapat senangnya, kita mendapat susahnya saja |
laki pulang kelaparan, dagang lalu ditanakkan |
[pb] orang lain ditolong, tetapi keluarga sendiri ditelantarkan
[pb] lebih banyak mengindahkan urusan orang lain dp urusan sendiri |
menghadapkan bedil pulang |
[pb] merugikan (mencelakakan) keluarga sendiri |
menanam modal |
me.na.nam modal menanamkan uang atau barang yg digunakan sbg pokok usaha atau niaga; menanam uang |
modal asing |
modal dr bangsa (negara) asing yg ditanam dl suatu negara dng maksud memperoleh keuntungan yg cukup |
modal bergerak |
modal yg dapat dipindah-pindahkan (spt mobil, uang) |
modal campuran |
modal patungan |
modal dasar |
modal yg merupakan dasar utama; modal utama |
modal dengkul |
[cak] modal yg tidak berupa uang atau harta, tetapi hanya berupa perkataan atau tenaga |
modal ekuitas |
[Ek] modal yg diperoleh melalui pasar modal |
modal fisis |
pemodalan berdasarkan pengamatan dan pengukuran |
modal kerja |
[Ek] bagian modal yg beredar dl jangka waktu pendek, yaitu beredar dr uang menjadi persediaan barang piutang dan menjadi uang kembali |
modal manusiawi |
bentuk modal yg berupa keterampilan dan kecakapan |
modal matematik |
permodalan berdasarkan pengamatan, pengu kuran, dan pengolahan data, berturut-turut digunakan untuk melukiskan gejala alam atau perilaku sistem yg dimodalkan |
modal patungan |
modal yg diperoleh atas dasar pengumpulan uang bersama-sama untuk maksud tertentu |
modal swasta |
modal yg ditanam oleh swasta untuk memperoleh keuntungan yg cukup |
modal tetap |
modal yg tidak dapat dipindah-pindahkan (spt gedung, tanah) |
modal tetap masyarakat |
modal yg jumlahnya cukup besar yg ditanamkan dl sektor perhubungan dan angkutan dng tujuan menghemat sumber produksi yg ada |
modal utama |
modal dasar |
modal ventura |
[Ek] modal patungan |
modal |
mo.dal [n] (1) uang yg dipakai sbg pokok (induk) untuk berdagang, melepas uang, dsb; harta benda (uang, barang, dsb) yg dapat dipergunakan untuk menghasilkan sesuatu yg menambah kekayaan dsb: ia menanam -- nya dl perusahaaan itu; (2) ki barang yg digunakan sbg dasar atau bekal untuk bekerja (berjuang dsb): keberanian merupakan -- pertama dl ujian |
padat modal |
memerlukan modal yg cukup banyak; berkenaan dng biaya pabrik dan perlengkapan yg relatif lebih besar dp biaya tenaga kerja |
pajak modal |
pajak yg dikenakan atas besarnya modal, bukan besarnya hasil yg diperoleh dr modal |
pasar modal |
seluruh kegiatan yg mempertemukan penawaran dan permintaan dana jangka panjang; (2) pusat keuangan, bank, dan firma yg meminjamkan uang secara besar-besaran; (3) pasar atau bursa modal yg memperjualbelikan surat berharga yg berjangka waktu lebih dr satu tahun |
pengawas modal saham |
peng.a.was modal saham [Ek] pihak yg mengawasi saham agar jumlah yg beredar tidak melampaui modal dasar perusahaan |
pergi berempap , pulang eban |
pergi ber.em.pap , pulang eban [pb] pulang pokok (tidak beruntung dan tidak merugi) |
pergi tempat bertanya, pulang tempat berita (berkenaan dng orang cerdik pandai) |
[pb] jika akan berangkat, hendaklah meminta nasihatnya dahulu, dan jika pulang, hendaklah memberi laporan kepadanya |
perputaran modal |
per.pu.tar.an modal jumlah peredaran modal dl periode tertentu |
pelaku pasar modal |
pe.la.ku pasar modal orang yg bergerak di bidang pasar modal |
penanam modal |
pe.na.nam modal orang yg menanam modal atau investasi dl suatu perusahaan dng maksud memperoleh keuntungan; investasi |
penanaman modal |
pe.na.nam.an modal penyertaan modal dl badan usaha dng cara membeli saham atau obligasi dr badan usaha tsb |
penanaman modal asing |
pe.na.nam.an modal asing investasi yg dibiayai oleh modal asing |
penanaman modal dalam negeri |
pe.na.nam.an modal dalam negeri investasi yg dibiayai oleh modal dalam negeri |
pinang pulang ke tampuk nya |
[pb] sudah pd tempatnya; sudah cocok benar |
pulang (ke) kandang |
kembali ke tempat asalnya |
pulang asal |
kembali ke asalnya; (2) kembali kpd keadaan yg semula |
pulang balik |
pulang dan pergi (dr suatu tempat ke tempat lain dan dr tempat yg dituju itu kembali ke tempat semula); (2) ke sana kemari; hilir mudik; mondar-mandir |