angin berputar ombak bersabung |
[pb] sangat sulit (tt perkara) |
bagai pucuk (enau) dilancarkan (diluncurkan) |
[pb] sangat lancar; cepat sekali |
bagai pucuk pisang didiang |
bagai pucuk pisang di.di.ang [pb] lemah sekali; tidak bertenaga |
bakat ombak |
bagian (puncak) ombak yg berbuih; kepala ombak |
disangka tiada akan mengaram , ombak yg kecil diabaikan |
disangka tiada akan me.nga.ram , ombak yg kecil diabaikan [pb] tiada mengindahkan bahaya yg kecil, akhirnya tertimpa bencana besar |
hendak ulam pucuk menjulai (pucuk dicinta ulam tiba) |
[pb] mendapat sesuatu yg lebih dp yg dikehendaki |
laksana apung di tengah laut, dipukul ombak jatuh ke tepi |
[pb] orang yg belum mantap kedudukannya atau belum bernasib baik dl mengadu untung |
layar pucuk jala |
[Lay] layar besar di belakang layar cucur |
lidah ombak |
bagian depan kepala ombak |
mabuk ombak |
mabuk laut |
mali-mali pucuk merah |
tumbuhan perdu, daunnya digunakan untuk menyembuhkan luka; Leea rubra |
mandi ombak |
tersiram oleh ombak |
mati pucuk |
mati pd pucuknya (tumbuh-tumbuhan); (2) lemah syahwat |
minta pucuk pd alu (= menghendaki pucuk alu) |
[pb] menghendaki sesuatu yg tidak mungkin tercapai |
ombak menebah pantai |
ombak me.ne.bah pantai ombak memukul pantai |
ombak nya kedengaran, pasirnya tidak kelihatan |
[pb] telah kedengaran beritanya, tetapi belum ada buktinya |
ombak pikiran |
gerak pikiran atau rasa hati yg tidak tetap (kacau) |
ombak selaba |
ombak yg besar (di tengah lautan) |
ombak yg kecil jangan diabaikan |
[pb] perkara kecil yg mungkin mendatangkan bahaya perlu diperhatikan juga |
ombak |
om.bak [n] gerakan air laut yg turun-naik atau bergulung-gulung: -- memecah di pantai |
orang ombak |
[ki] orang yg tingkah lakunya sangat gelisah (spt orang yg hampir mati)
[ki] orang yg tingkah lakunya sangat gelisah (spt orang yg hampir mati) |
patah pucuk |
tidak selesai (tt suatu usaha atau pekerjaan) |
payah-payah dilamun ombak, tercapai juga tanah tepi |
payah-payah di.la.mun ombak, tercapai juga tanah tepi [pb] setelah beberapa lama menanggung susah, akhirnya tercapai juga cita-citanya |
pucuk api |
lidah api |
pucuk bulat |
[ki] orang yg memegang kekuasaan tertinggi |
pucuk dicinta ulam tiba (hendak ulam pucuk menjulai) |
[pb] mendapat sesuatu yg lebih dp apa yg diharapkan |
pucuk diremas dng santan, urat direndam dng tengguli, lamun peria pahit juga |
[pb] orang yg tabiatnya jahat, sekalipun diberi kekayaan dan pangkat, sifatnya tidak akan berubah |
pucuk jala |
pusat jala |
pucuk layu disiram hujan |
[pb] orang susah mendapat kesenangan |
pucuk rebung |
rebung yg masih muda; (2) ukiran atau hiasan gerigi (pd tepi suatu benda dsb) |
pucuk surai |
ujung surai atau rambut kuda yg terletak di dahi |
pucuk tanah |
lapisan teratas tanah yg mudah dilalui air, tebalnya kurang lebih 30 cm, termasuk dl lapisan tempat berada tumbuhan dan akarnya, berwarna hitam dan kaya akan bahan organik |
pucuk |
pu.cuk [n] (1) daun muda (di puncak pohon atau di ujung ranting): -- merunggai; -- enau; (2) ujung yg runcing; puncak (pohon, ombak, dsb): -- api; -- jala; -- ombak; (3) yg tertinggi: -- bulat; (4) penggolong bilangan bagi benda (yg ujungnya runcing, spt jarum, surat, dan senjata api): sepucuk surat; dua -- senapan; (5) bagian tanaman muda yg ada di atas tanah terdiri atas batang, ranting, dan daun-daunan
[n] akar tumbuhan yg dikeringkan untuk obat |
tahan ombak |
tidak mabuk krn gelombang (kecil) |
tak (ber) pucuk di atas enau |
[pb] sangat angkuh (selalu memandang rendah kpd orang lain) |
ular pucuk |
ular yg tubuhnya berwarna hijau tua, kepalanya memanjang dng moncong berujung sangat runcing, dng panjang badan kira-kira 1,5 m |