anak kalimat |
bagian kalimat (klausa) yg tidak dapat berdiri sendiri sbg kalimat lengkap; klausa terikat |
anggota kalimat |
kata atau kelompok kata yg menjadi bagian kalimat |
gedung pola |
gedung tempat memamerkan berbagai pola, model, atau rencana pembangunan dl bentuk maket, miniatur, peta, foto, dan gambar |
gugus kalimat |
kumpulan kalimat yg saling berkaitan krn ciri-ciri kelas, peran, atau keutuhan; paragraf; -- konsonan Ling dua konsonan atau lebih yg berurutan dl satu suku kata, msl pr- dl prakata |
induk kalimat |
[Ling] bagian kalimat (klausa) dr kalimat majemuk bertingkat yg sekurang-kurangnya terdiri atas subjek dan predikat yg mempunyai potensi untuk menjadi kalimat |
kalimat aktif |
kalimat yg subjeknya melakukan perbuatan dl predikat verbalnya |
kalimat bebas |
[Ling] struktur sintaksis yg tidak memerlukan konteks tambahan untuk dapat dipahami maknanya |
kalimat berita |
kalimat yg isinya memberitakan atau menyatakan sesuatu: kalimat "Kemarin saya menonton film di Tamansari." disebut -- berita |
kalimat bersusun |
kalimat majemuk bertingkat |
kalimat dasar |
[Ling] kalimat inti yg hanya terdiri atas unsur-unsur wajib berdasarkan tipe verba predikatnya yg dihasilkan atau disusun dng kaidah-kaidah dasar |
kalimat deklaratif |
[Ling] kalimat yg ditandai intonasi turun dan pd umumnya mengandung makna yg menyatakan atau memberitahukan sesuatu, dl ragam tulis, biasanya diberi tanda titik pd bagian akhirnya |
kalimat dwitransitif |
[Ling] kalimat yg mempunyai objek dan pelengkap atau keterangan yg wajib |
kalimat eliptis |
kalimat tidak lengkap yg terjadi krn pelesapan beberapa bagian klausa tunggal |
kalimat inversi |
kalimat dng susunan predikat mendahului subjek; kalimat susun balik |
kalimat kompleks |
kalimat majemuk bertingkat |
kalimat lengkap |
kalimat yg mempunyai segala unsur yg paling sering dipakai dl suatu bahasa, spt kalimat yg mengandung subjek dan predikat |
kalimat majemuk |
kalimat yg terjadi dr dua klausa atau lebih yg dipadukan menjadi satu |
kalimat majemuk bertingkat |
[Ling] kalimat yg terjadi dr dua klausa atau lebih yg dipadukan menjadi satu, yg hubungan antarklausanya subordinatif; kalimat kompleks |
kalimat majemuk setara |
kalimat yg terjadi dr dua klausa atau lebih yg hubungan antarklausanya koordinatif |
kalimat menyimpang |
kalimat yg maknanya dianggap aneh atau tidak lazim oleh bahasawan |
kalimat minor |
kalimat yg dipakai secara terbatas, dapat lengkap, dapat pula tidak lengkap, spt panggilan, judul, semboyan, pepatah, dan kalimat telegram |
kalimat pasif |
kalimat yg subjeknya merupakan tujuan dr perbuatan dl predikat verbalnya |
kalimat perintah |
kalimat yg mengandung intonasi dan makna perintah atau larangan |
kalimat tanya |
kalimat yg mengandung intonasi dan makna pertanyaan |
kalimat terbelah |
[Ling] kalimat yg terjadi krn proses tematisasi dng menempatkan salah satu konstituen ke sebelah kiri sehingga menjadi tema |
kalimat tunggal |
kalimat yg hanya terdiri atas satu klausa |
kalimat |
ka.li.mat [n] (1) kesatuan ujar yg mengungkapkan suatu konsep pikiran dan perasaan; (2) perkataan; (3) Ling satuan bahasa yg secara relatif berdiri sendiri, mempunyai pola intonasi final dan secara aktual ataupun potensial terdiri atas klausa |
menguraikan kalimat |
meng.u.rai.kan kalimat mencerai-ceraikan bagian kalimat (menurut jenis kata atau jabatan katanya) |
metode kalimat |
metode dl mengajarkan membaca yg dimulai dng melatih anak didik mengenal kata-kata atau peribahasa dl kalimat |
pokok kalimat |
yg menjadi dasar atau yg diuraikan dl kalimat |
pola V |
pola pengeboran untuk peledak yg arah hubungan pengeborannya membentuk huruf V |
pola analitis |
pola organisasi karangan yg memecah-mecah subjek menjadi bagian |
pola antena |
gambar yg memperhatikan hebatnya isyarat dl ruang angkasa, yg digambarkan oleh antena ke segala jurusan |
pola argumentatif |
pola organisasi karangan dng mengatur kenyataan dl suatu susunan yg logis untuk membuktikan apakah tesis atau preposisi |
pola bilangan |
susunan bilangan dng aturan tertentu |
pola genetik |
informasi genetik yg dimiliki suatu individu |
pola ilustratif |
pola organisasi karangan yg membuat pengertian suatu tesis atau kalimat pokok menjadi lebih jelas dng melalui pelbagai contoh, perbandingan, dan kontras |
pola intonasi |
[Ling] pola dl ujaran yg terjadi dr satu kelompok jeda atau lebih |
pola kurikulum |
bentuk pengorganisasian program kegiatan atau program belajar yg hendak disajikan kpd murid oleh lembaga pendidikan tertentu |
pola lakuan |
proses penentuan pola gerak sebuah drama, baik yg tertulis pd naskah maupun pd para pemain ketika berlatih |
pola linier |
[Dik] teknik penyusunan bahan pengajaran berprogram yg terdiri atas bingkai yg berurutan dan masing-masing disertai pertanyaan |
pola pemikiran |
sesuatu yg diterima seseorang dan dipakai sbg pedoman, sebagaimana diterimanya dr masyarakat sekelilingnya |
pola pengeboran |
pola untuk tujuan peledakan yg menunjukkan jumlah lubang bor, kedalaman, dan arah lubang |
pola pertahanan |
bagan pertahanan yg sudah diduduki yg menggambarkan kedudukan eselon pos komando, lingkaran kemampuan satuan tembak dan satuan radar, serta sistem komunikasi |
pola pikir |
kerangka berpikir |
pola tanam |
cara, usaha, sistem menanam padi, dsb dl satu tahun |
pola |
po.la [n] (1) gambar yg dipakai untuk contoh batik; (2) corak batik atau tenun; ragi atau suri; (3) potongan kertas yg dipakai sbg contoh dl membuat baju dsb; model; (4) sistem; cara kerja: -- permainan; -- pemerintahan; (5) bentuk (struktur) yg tetap: -- kalimat: dl puisi, -- adalah bentuk sajak yg dinyatakan dng bunyi, gerak kata, atau arti |
sinonim kalimat |
persamaan pengertian antara dua kalimat atau lebih |
suku kalimat |
bagian kalimat, spt subjek, predikat, dan sebutan |