akal akar berpulas tak patah |
[pb] orang yg sudah pandai tidak mudah kalah dl perbantahan |
antan patah lesung hilang |
[pb] tertimpa berbagai musibah (kecelakaan; kesusahan) |
antan patah, lesung hilang |
[pb] kemalangan yg bertimbun-timbun |
bajak patah banting terambau |
[pb] menderita kecelakaan bertimpa-timpa |
beras patah |
beras yg pecah sehingga bentuknya tidak utuh |
gantung kemudi |
[kl] cukai pelabuhan |
hendak panjang terlalu patah |
[pb] yg suka meninggikan diri akan cepat jatuh |
kemudi bundar |
pusar-pusar kuda yg bundar |
kemudi cawat |
kemudi yg pd umumnya dipakai oleh kapal-kapal Eropa |
kemudi haluan |
kemudi yg dipasang di depan linggi haluan untuk memudahkan pengemudi pd waktu kapal mundur (biasa dipakai oleh kapal feri) |
kemudi sepak |
kemudi perahu di sisi buritan yg bentuknya spt dayung |
kerat rotan , patah arang |
[pb] telah putus sama sekali; tidak dapat didamaikan lagi |
kemudi |
ke.mu.di [n] (1) perkakas pd kendaraan (mobil, pesawat terbang, kapal, dsb) yg gunanya untuk mengatur arah perjalanan; (2) ki pemimpin (pengurus, pengatur arah) pd perserikatan, pemerintahan, dsb; (3) ark pusar-pusar bulu (pd kuda) |
laksana manau , seribu kali embat haram tak patah |
[pb] menunjukkan sesuatu yg teguh dan kuat: maksud bagai maksud -- , pb menghendaki sesuatu yg tidak mungkin tercapai |
lidah patah |
tidak dapat melafalkan kata-kata yg betul |
mara hinggap mara terbang, enggang lalu ranting patah |
[pb] seseorang yg tidak berbuat suatu kesalahan, tetapi pd waktu terjadi suatu kejahatan ia yg dituduh berbuat kesalahan itu |
mencencangkan lading patah |
[pb] membanggakan sesuatu yg tidak ada harganya sama sekali |
mesin kemudi |
mesin yg digerakkan dng tenaga uap, listrik, atau hidraulik untuk memutar poros kemudi yg dikendalikan dr rumah kemudi atau anjungan |
memegang kemudi |
me.me.gang kemudi [ki] memimpin perusahaan dsb |
menegarkan kemudi |
me.ne.gar.kan kemudi [Lay] membelokkan kemudi (ke arah kanan) dng kuat-kuat |
patah arang |
[ki] sudah putus sama sekali; tidak dapat didamaikan lagi (tt persahabatan, percintaan, dsb) |
patah batu hatinya |
[pb] hilang sama sekali kemauannya
[ki] tidak mau berusaha (bekerja) lagi |
patah hati |
[ki] (1) cabar hati; hilang keberanian; (2) hilang kemauan; tidak mau berusaha (berkumpul) lagi; (3) kecewa krn putus percintaan; kecewa krn harapannya gagal |
patah lesu |
hilang harapannya; hilang cinta kasihnya |
patah lidah |
[ki] (1) tidak dapat mengucapkan kata-kata dng baik; tidak fasih; (2) tidak dapat mengatakan sesuatu krn merasa berutang budi dsb; gugup |
patah lidah alamat kalah, patah keris alamat mati |
[pb] tidak pandai membela perkaranya (tanda akan kalah dl berperkara) |
patah mayang |
[ki] ikal mengombak (tt rambut) |
patah pucuk |
tidak selesai (tt suatu usaha atau pekerjaan) |
patah sayap bertongkat paruh |
[pb] tidak putus-putusnya berusaha menyampaikan maksudnya |
patah selera |
tidak ingin lagi (makan, minum, dsb); hilang nafsu |
patah selera banyak makan |
[pb] pura-pura tidak mau, sebenarnya suka sekali |
patah semangat |
putus asa; hilang kegairahan (bekerja dsb) |
patah siku |
[ki] sudut siku-siku; (2) ki tidak dapat menolak permintaan orang (krn sudah berutang budi dsb); tidak dapat melawan (membantah dsb) lagi; tidak berdaya lagi |
patah tongkat berjeremang ( patah sayap bertongkat paruh; patah tongkat bertelekan) |
[pb] terus berusaha (bekerja) dng tidak putus asa |
patah tongkat berjeremang (bertelekan) |
[pb] terus berusaha (tidak pernah putus asa) |
patah tongkat berjermang |
patah tongkat ber.jer.mang [pb] pd keadaan bagaimanapun harus terus berusaha dng giat, jangan sekali-sekali putus asa |
patah tulang |
tulangnya patah; (2) ki tidak dapat menolak permintaan orang lagi; (3) pohon yg daunnya kecil-kecil, berbentuk batang beruas-ruas, terdapat pd ujung cabang yg masih muda, batang, cabang, dan getahnya beracun, berguna untuk obat penyakit kulit; Euphorbia tirucalli |
patah tumbuh hilang berganti |
[pb] seorang pemimpin apabila meninggal tentu akan ada penggantinya |
patah tumbuh hilang berganti |
patah tumbuh hilang ber.gan.ti [pb] yg hilang (mati) selalu ada penggantinya |
patah |
pa.tah [a] (1) putus tt barang yg keras atau kaku (biasanya tidak sampai bercerai atau lepas sama sekali): dahan itu -- terkulai; (2) ki terhenti, tidak dapat berlanjut lagi
[n] penggolong bilangan kata: dua -- kata |
sajak patah |
sajak yg disusun berdasarkan letak kata-kata dl baris-baris, dan dl bait sajak tsb ada baris-baris yg tak sama sajaknya dng bait yg lain |
sakit kepala panjang rambut, patah selera banyak makan |
[pb] lahirnya tidak suka, tetapi sebenarnya suka sekali |
seluduk sama bungkuk, melompat sama patah |
[pb] (persahabatan yg) seia sekata, sehina semalu |
semut dipijak tidak mati, gajah diarung bergelimpangan ( semut terpijak tidak mati, alu tertarung patah tiga) |
[pb] perihal cara berjalan seorang perempuan yg baik lagi teratur (tidak terlalu lambat dan tidak terlalu cepat) |
siapa melejang siap patah |
siapa me.le.jang siap patah [pb] siapa yg bersikeras hendak beroleh barang (pekerjaan), dialah yg harus menderita rugi (kesukaran dsb) |
sirih naik junjungan patah |
[pb] baru hendak naik derajat kehidupannya sudah mendapat kesusahan |
tangan kemudi |
pegangan kemudi |