adat pasang berturun naik |
[pb] keadaan yang selalu berubah-ubah, terutama tt kekayaan atau kedudukan seseorang |
angin darat |
[Lay] angin yg bertiup dr darat ke laut yg terjadi pd malam hari |
angkatan darat |
ang.kat.an darat angkatan bersenjata dng alat perlengkapannya yg bertugas di bidang pertahanan dan keamanan, terutama di darat |
asam di darat, ikan di laut (garam di laut asam di gunung) bertemu dl belanga |
[pb] laki-laki dan perempuan kalau jodoh bertemu juga akhirnya |
awak darat |
anak buah kapal terbang yg bertugas merawat dan memperbaiki pesawat |
bangkit (naik marah , timbul marah ) |
[ki] menjadi marah |
berjanjang naik, bertangga turun |
ber.jan.jang naik, bertangga turun [pb] menurut derajat dan kedudukan masing-masing; menurut aturan yg lazim berlaku |
berjalan darat |
ber.ja.lan darat bepergian melalui darat (tidak naik kapal laut atau kapal terbang) |
bor darat |
[Pet] pengeboran minyak atau gas yg dilakukan di darat |
buaya darat |
[ki] (1) penjahat (pencuri, pencopet, dsb); (2) penggemar perempuan |
bulan naik , matahari naik |
[pb] mendapat untung di sana-sini |
darat darau |
tanah-tanah yg ketinggian |
darat |
da.rat [n] (1) bagian permukaan bumi yg padat; tanah yg tidak digenangi air (sbg lawan dr laut atau air): bukan main senangnya hati kami naik ke -- setelah lima hari terapung-apung di laut; (2) tanah atau bumi (sbg lawan dr angkasa): beberapa detik sebelum tiba di -- , payungnya baru mengembang; (3) tanah yg tinggi (sbg lawan dr tanah yg rendah di pantai, biasanya berpaya-paya atau sbg lawan tanah persawahan dan rawa-rawa): b bagian terdiri atas rawa-rawa dan 1/3 bagian adalah tanah --; (4) daerah pedalaman (sbg lawan dr daerah pantai): ia bekerja di pelabuhan, padahal rumahnya jauh di -- |
diftong naik |
[Ling] diftong yg bagian paling nyaringnya terdapat sesudah peluncurnya; -- sempit Ling diftong yg terjadi dng sedikit perubahan letak lidah, msl ei pd survei; -- turun Ling diftong yg bagian paling nyaringnya terdapat sebelum peluncurnya, msl au pd harimau |
dok darat |
dok yg dipasang di darat |
ikan darat |
ikan air tawar |
jalan darat |
berjalan melalui darat (tidak naik kapal laut atau kapal terbang) |
jalan naik |
kesempatan untuk maju |
kadok naik junjung |
[pb] orang hina (miskin dsb) merasa mulia (kaya dsb) |
kaki naik, kepala turun |
[pb] selalu sibuk bekerja |
kangkung darat |
kangkung yg daunnya agak panjang, ujungnya meruncing, dan warnanya hijau keputih-putihan, bunganya berwarna putih, tumbuh di tempat yg kering, spt tegalan atau sawah yg kering, jika ditanam di tempat yg berair akan menjadi busuk |
karam di darat |
[ki] mendapat kecelakaan di tempat sendiri atau di tempat yg sebenarnya aman |
kemelut naik |
keadaan (penyakit) yg bertambah berbahaya |
laut ditembak, darat kena |
[pb] lain yg diperoleh dr yg diharapkan |
lintah darat |
[ki] orang yg meminjamkan uang dng bunga yg sangat tinggi |
mabuk darat |
terasa mabuk dl perjalanan di darat (dng mobil, kereta api, dsb) dng tanda-tanda kepala pening, perut mual, disertai muntah-muntah |
merbau darat |
pohon berukuran sedang, kayunya tahan thd kelembapan sehingga sering digunakan untuk pembuatan perahu, bahan bangunan, bantalan rel kereta api, mebel yg berkualitas tinggi, tiang listrik dan telepon, termasuk kayu yg banyak diekspor; Intsia palembanica |
melintah darat |
me.lin.tah darat [ki] membungakan uang dng bunga yg terlalu banyak |
naik (ke) darat |
pergi ke darat (dr kapal, perahu, dsb): turun dr kapal langsung -- (ke) darat |
naik apel |
minta banding kpd pengadilan yg lebih tinggi (naik banding dr pengadilan negeri ke pengadilan tinggi) atas keputusan pengadilan yg lebih rendah |
naik banding |
naik apel |
naik benang |
mendapat angin; mendapat hati; mendapat kesempatan berkembang: ketika pamannya menjadi ketua, partainya -- benang |
naik bertabal |
mengumumkan penobatan raja; menobatkan |
naik besar |
mulai sudah menjadi besar (tt anak-anak) |
naik cetak |
mulai (akan) dicetak |
naik darah |
(menjadi) marah: -- darahnya krn pengharapannya tidak terpenuhi |
naik daun |
selalu menang atau selalu mendatangkan untung (dl permainan kartu, usaha, dsb): hasil laut yg kini lagi -- daun sbg komoditas ekspor ialah rumput laut; (2) mendapat nasib baik (terang bintang); menanjak: kemampuannya memainkan kecapi membawa namanya -- daun |
naik derajat |
menjadi lebih tinggi derajat atau kedudukannya |
naik geram |
bangkit marah; timbul marah |
naik haji |
menunaikan ibadah haji, merupakan rukun Islam yg kelima; menjalankan ibadah haji |
naik hati |
menjadi gembira (sombong dsb) |
naik kuda hijau |
[ki] mabuk |
naik marak |
[ki] (1) mulai bercahaya; (2) sedang memuncak keelokannya (kecantikannya); (3) mulai mendapat nama baik (masyhur) |
naik mempelai |
menjadi pengantin; (2) tidur yg pertama kali dng istri atau suami |
naik merek |
[cak] bertambah tinggi kehormatan; bertambah tinggi martabat |
naik mesin |
mulai (akan) dicetak (dl persuratkabaran): sampai berita ini -- mesin malam tadi, masih terus dilakukan pencarian mayat yg tertimbun; (2) mulai dipasang (mesin): sekarang mobilnya sudah -- mesin |
naik nobat |
[Mk] (1) menjadi pengantin; kawin; (2) dinobatkan menjadi raja |
naik palak |
menjadi marah; kesal; (2) merasa tidak senang |
naik pelamin(an) |
[Mk] menjadi pengantin; menikah |
naik pitam |
(menjadi) marah sekali (panas hati); (2) menjadi pusing; menjadi pening |