ada padi segala menjadi |
[pb] orang kaya dapat mencapai apa yg diinginkannya |
alam pikiran |
segala (cara berpikir dsb) yg ada dl pikiran |
belalang hendak menjadi elang |
[pb] orang bodoh (hina) berlaku spt orang pandai (terhormat) |
belukar sudah menjadi rimba |
[pb] kesalahan yg tidak dapat diperbaiki lagi |
beranggar pikiran |
ber.ang.gar pikiran [ki] berdiskusi; berbahasan |
berputar pikiran |
ber.pu.tar pikiran berubah pikiran; beralih pandangan (pendapat); ~ tujuh keliling sangat pusing: setelah pil itu tertelan, ia merasakan kepalanya ~ tujuh keliling |
bertukar pikiran |
ber.tu.kar pikiran berbahas (saling mengutarakan pendapat); berdiskusi; (2) berubah pendapat (keyakinan dsb) |
berubah pikiran |
ber.u.bah pikiran berubah akal |
buah pikiran |
pendapat |
bukan tanahnya menjadi padi |
[pb] bukan tampannya yg akan menjadi orang baik-baik |
bulat pikiran |
bulat hati; sehati
memusatkan pikiran |
cacing hendak menjadi naga |
[pb] orang hina hendak menyamai orang besar |
cacing menjadi ular naga |
[pb] orang hina (miskin) menjadi orang besar (kaya) |
dibuat krn allah , menjadi murka allah |
[pb] dilakukan dng maksud baik, tetapi disangka orang kurang atau tidak baik |
gelap pikiran |
tidak dapat berpikir lagi krn marah dsb sehingga mengamuk (mencuri, memukul, dsb); kehabisan akal |
habis perkara, nasi sudah menjadi bubur |
[pb] tidak ada gunanya dibicarakan lagi |
hilang pikiran |
tidak tahu yg harus diperbuat; bingung |
jalan pikiran |
cara berpikir (dl memecahkan atau mengatasi suatu persoalan) |
jika benih yg baik jatuh ke laut, menjadi pulau |
[pb] orang yg berketurunan baik, ke mana pun perginya akan bersifat baik juga |
kalau pandai menggulai badar pun menjadi tenggiri |
kalau pandai meng.gu.lai badar pun menjadi tenggiri [pb] orang yg pandai meskipun kurang alat syaratnya, dapat juga mengerjakan sesuatu dng baik |
kera menjadi monyet |
[pb] sama saja |
kudis menjadi tokak |
[pb] perkara yg kecil menjadi besar |
kurang pikiran |
kurang pandai; bodoh |
kusut pikiran |
bingung; susah hati |
lanjut pikiran |
pandai mengatasi masalah; banyak akal; cerdik |
lega pikiran |
lega hati; lega dada |
lemah pikiran |
tidak dapat berpikir secara baik |
lubuk menjadi pantai, pantai menjadi lubuk |
[pb] segala sesuatu tiada tetap |
main hakim sendiri (menjadi hakim sendiri) |
[ki] berbuat sewenang-wenang thd orang yg dianggap bersalah |
malu kalau anak harimau menjadi anak kucing (kambing) |
[pb] tidak sepatutnya kalau anak orang baik-baik atau pandai menjadi jahat atau bodoh |
manikam sudah menjadi sekam |
[pb] tidak berguna lagi; tidak berharga lagi |
manis manis gula ada pasir di dalamnya (manis-manis gula berpasir jua, sepahit-pahit jadam menjadi obat) |
[pb] bujuk rayu yg lemah-lembut adalah berisi tipu dan perkataan yg keras itu kadang-kadang menjadi kebajikan diri |
menepak nyamuk menjadi daki |
[pb] melawan orang yg lemah tidak akan mendapat nama baik |
mengasah pikiran |
meng.a.sah pikiran [ki] mempertajam pikiran sehingga lebih cepat berpikir dsb |
mengganggu pikiran |
meng.gang.gu pikiran mengganggu hati |
mencari pikiran |
men.ca.ri pikiran mencari akal |
menjadi |
men.ja.di [v] (1) (diangkat, dipilih) sbg: ia diangkat (dipilih) ~ wakil presiden; (2) (dibuat) untuk: daun kumis kucing dapat diramu ~ obat penyakit kencing batu; (3) berubah keadaan (wujud, barang) lain; menjelma sbg: orang itu dapat mengubah dirinya ~ harimau; (4) menjabat pekerjaan (sbg): ayahnya ~ guru |
menjadi air |
men.ja.di air [ki] habis modalnya |
menjadi air mandi |
men.ja.di air mandi [ki] menjadi kebiasaan; mendarah daging |
menjadi bumi langit |
men.ja.di bumi langit [ki] menjadi orang yg selalu diharapkan bantuannya (nasihatnya dsb) |
menjadi hakim sendiri |
men.ja.di hakim sendiri berbuat sewenang-wenang thd orang yg dianggap salah |
menjadi-jadi |
men.ja.di-ja.di [v] bertambah hebat (banyak, besar, keras, dsb): setelah melihat ibunya datang, tangis anak itu semakin ~ |
menjadi-jadikan |
men.ja.di-ja.di.kan [v] mempersangat; memperhebat; menambah hebat |
menaruh pikiran |
me.na.ruh pikiran menaruh perhatian |
menenangkan pikiran |
me.ne.nang.kan pikiran menjadikan pikiran tenang (tidak rusuh, tidak gelisah, dsb); (2) mengheningkan cipta |
menunggalkan pikiran |
me.nung.gal.kan pikiran membuat pikiran menjadi terpusat; memusatkan (membulatkan) pikiran |
merintang pikiran |
me.rin.tang pikiran menghilangkan susah dsb (dng membelokkan pikiran pd perkara lain) |
muda pikiran |
muda hati |
nasi sudah menjadi bubur |
[pb] perbuatan yg sudah terlanjur dan tidak dapat diperbaiki lagi
[pb] yg sudah telanjur, tidak dapat diperbaiki atau diubah lagi |