ajang orang |
milik orang; -- seleksi tempat untuk menyeleksi (pemain dsb): kejuaraan atletik se-Jawa itu digunakan sbg -- seleksi bagi pemain daerah |
akun harta |
[Ek] akun untuk suatu aktiva tetap |
anak orang |
anak orang lain (bukan anak saudara) |
anak orang, anak orang juga |
[pb] seseorang yg asing bagi kita akan tetap asing juga |
awak yg payah membelah ruyung , orang lain yg beroleh sagunya |
[pb] kita yg berusaha dan bersusah payah, tetapi orang lain yg mendapat faedahnya |
bagai orang kena miang |
[pb] gelisah sekali krn mendapat malu |
bagai rupa orang terkena beragih |
[pb] bermuka masam krn rugi dsb (dl perdagangan) |
bak menanti orang dahulu, bak melalah orang kudian |
bak menanti orang dahulu, bak me.la.lah orang kudian [pb] melakukan sesuatu yg sia-sia |
balai Harta Peninggalan |
lembaga yg mempunyai tugas mengawasi penyelesaian harta warisan yg ahli warisnya masih di bawah umur, baik pewaris maupun ahli waris, tunduk pd hukum perdata Barat |
banyak orang banyak ragam nya |
[pb] tiap-tiap orang mempunyai pendapat (kemauan) sendiri-sendiri |
berat pd mata orang lain |
[ki] disegani (dihormati) orang |
bergelanggang di mata orang banyak |
ber.ge.lang.gang di mata orang banyak [ki] nyata atau terang sekali |
berlidah di lidah orang |
ber.li.dah di lidah orang [pb] hanya menurut perkataan orang saja; ~ buaya ki kata-katanya penuh dng tipu daya licik: orang yg ~ buaya akhirnya dijauhi orang banyak |
berorang-orang |
ber.o.rang-orang [Mk v] berlaku spt orang lain (bukan secara kekeluargaan) |
biar miskin asal cerdik, terlawan jua orang kaya |
[pb] kebijakan itu lebih utama dp kekayaan |
bukan sembarang orang |
orang yg terpilih; bukan orang biasa |
di padang orang berlari, di padang sendiri berjingkat |
[pb] tabiat orang tamak, mau menerima pemberian orang, tetapi tidak mau memberi |
diserakkan padi awak diimbaukan orang lain |
[pb] orang lain dipelihara, keluarga sendiri disia-siakan |
gila harta |
terlalu mengejar-ngejar kekayaan; (2) mata duitan |
hamba (orang) tebusan |
budak belian |
harimau mati meninggalkan belang , gajah mati meninggalkan gading, orang mati meninggalkan nama |
[pb] orang baik akan selalu meninggalkan nama baik, sedangkan orang jahat akan meninggalkan nama buruk |
harta bawaan |
[Huk] harta sendiri yg dibawa dl perkawinan yg bukan harta bersama |
harta benda |
barang kekayaan |
harta bersama |
[Huk] harta yg digunakan (dimanfaatkan) bersama-sama |
harta besar |
harta kawin dl jumlah besar yg melebihi jumlah yg ditentukan oleh adat |
harta binatok |
harta bawaan mempelai laki-laki |
harta carian |
harta yg diperoleh suami istri selama hidup bersama; gana-gini |
harta dapean |
harta kepunyaan istri |
harta dunia |
barang-barang duniawi |
harta imaterial |
[Huk] kepentingan tidak berwujud (paten, ciptaan) yg bernilai uang |
harta karun |
harta benda yg tidak diketahui pemiliknya; (2) harta benda yg didapat dng tidak sah |
harta kawin |
benda-benda berharga atau uang yg harus diberikan oleh pihak laki-laki kpd pihak wanita dl proses perkawinan |
harta kekayaan menyanak |
semua harta peninggalan yg menjadi tanggung jawab sanak keluarga |
harta kelalah |
harta peninggalan dr seseorang (krn meninggal dunia), yg tidak mempunyai anak dan bapak |
harta kubur |
benda atau harta milik orang yg meninggal yg ikut dikuburkan bersamanya |
harta manah |
[Mk] harta benda dr nenek moyang; harta benda milik keluarga |
harta milik |
barang-barang yg menjadi milik atau kepunyaan orang atau badan |
harta pelayaran |
harta perseorangan yg dikumpulkan selama merantau |
harta pembawaan |
harta perseorangan yg masing-masing dibawa oleh; mempelai laki-laki dan mempelai perempuan ke dl perkawinan |
harta pembujangan |
harta bawaan mempelai laki-laki |
harta pemenah |
harta pembujangan |
harta penantian |
harta istri, baik yg dibawa maupun yg diperolehnya selama perkawinan |
harta pencaharian |
harta yg didapat dr pencaharian nafkah sehari-hari |
harta pendapatan |
harta dr pihak perempuan |
harta peninggalan |
barang warisan dr seseorang yg meninggal |
harta penyepogan |
harta yg bersama-sama diusahakan dan diperoleh suami dan istri selama perkawinan; harta carian; gana-gini |
harta perkawinan |
kesatuan harta yg dikuasai dan dimiliki oleh suatu keluarga selama perkawinannya |
harta pusaka |
[Huk] harta yg diwariskan dr pewaris kpd ahli waris untuk dipelihara |
harta pusaka bapak |
setengah dr harta warisan seorang bapak yg harus dibagi di antara anak-anak dr istri yg berbeda-beda |
harta pusaka rendah |
harta yg ditinggalkan oleh seorang wanita bagi anak-anaknya |