hulu malang pangkal celaka |
[pb] asal suatu kecelakaan |
jari malang |
jari tengah |
kerik |
ke.rik [n] tiruan bunyi "rik", "rik" (tt bunyi gesekan sayap jangkrik, barang yg dikerik, dsb)
[v] , me.nge.rik v (1) mengikis dng pisau; (2) menghapus coretan cat dng pisau dsb; (3) menggosok-gosok (bagian tubuh orang yg masuk angin) dng uang logam |
kerik, kerik api |
ke.rik, kerik api [ark n] korek api |
kuli kerik |
warga desa yg mempunyai hak penuh dl kegiatan masyarakat desanya |
lebai malang |
[ki] orang yg selalu bernasib sial |
malang celaka Raja Genggang, anak terbeli tunjang hilang |
[pb] hal orang yg malang, waktu diperoleh maksud yg kedua, yg sudah di tangan hilang pula |
malang melintang |
terletak tidak beraturan (ada yg melintang ada yg membujur); (2) (dl cerita silat) mengembara atau berkeliaran ke sana kemari |
malang mujur |
untung-untungan; dng serampangan saja |
malang tak berbau |
[pb] kecelakaan tidak dapat diketahui sebelumnya |
malang tak boleh ditolak, mujur tak boleh diraih |
[pb] nasib buruk tidak dapat dicari-cari |
malang |
ma.lang [a] (1) terletak melintang: sehabis badai itu batang dan dahan kayu -- melintang di jalan; (2) bernasib buruk; celaka; sial: ia menerima nasibnya yg -- itu dng penuh kesabaran |
mujur sepanjang hari malang sekejap mata |
[pb] jika malang akan menimpa dl sesaat saja mungkin terjadi, tetapi tidak mendapat |
mujur tidak boleh diraih, malang tidak boleh ditolak |
[pb] tidak dapat berbuat apa-apa lagi kalau takdir sudah demikian |
tak putus dirundung malang |
[pb] tiada putusnya, tiada henti-hentinya men- dapat celaka |
untung malang |
untung yg malang; nasib buruk; (2) mujur atau malang (nasib) |