akal laba-laba |
akal bulus |
akun laba rugi |
ikhtisar penerimaan dan pengeluaran dl masa tertentu |
alat perang |
alat untuk berperang |
angkatan perang |
ang.kat.an perang kelompok besar orang yg diperlengkapi dng senjata yg bertugas di bidang pertahanan dan keamanan, meliputi angkatan darat, angkatan laut, dan angkatan udara; angkatan bersenjata |
asuransi korban perang |
asuransi yg mengatur jaminan hidup orang-orang yg menderita akibat peperangan |
gelanggang perang |
medan perang (pertempuran, perjuangan) |
ikhtisar laba rugi |
[Ek] ikhtisar yg berisi perincian pendapatan dan biaya dl rangka perhitungan laba atau rugi untuk jangka tertentu |
jerih menentang boleh, rugi menentang laba |
[pb] suka menolong; (mengeluarkan uang) krn ingin mendapat pertolongan (keuntungan) |
kalau laba bercikun-cikun, buruk diberi tahu orang |
[pb] apabila beroleh kesenangan diam saja, tetapi apabila menderita kesusahan berkeluh kesah atau minta tolong kpd orang lain |
kapal perang |
kapal yg diperlengkapi dng persenjataan untuk berperang |
kurang taksir , hilang laba |
[pb] kurang hati-hati mungkin akan mendatangkan kerugian (kesusahan dsb) |
laba bersih |
selisih antara jumlah keseluruhan pendapatan dan jumlah keseluruhan biaya dl jangka waktu tertentu |
laba kotor |
hasil penjualan bersih dikurangi biaya produksi |
laba rugi |
untung rugi: belum tahu -- rugi, belum tahu baik atau buruk |
laba sama dibagi, rugi sama diterjuni |
[pb] bersahabat sehidup semati |
laba tertinggal, harta lingkap |
[pb] tidak beroleh laba sama sekali, bahkan modalnya ikut habis |
laba |
la.ba [n] (1) selisih lebih antara harga penjualan yg lebih besar dan harga pembelian atau biaya produksi; keuntungan (yg diperoleh dng menjual barang lebih tinggi dp pembeliannya, membungakan uang, dsb): dr modal Rp50.000,00 diperolehnya -- Rp5.000,00 sehari; modal Rp100.000,00 -- nya 2% sebulan; (2) faedah; guna; manfaat: apa -- nya kita bertengkar seperti ini? |
laba-laba |
la.ba-la.ba [n] serangga besar berkaki, berwarna abu-abu kehitam-hitaman, menjalin jaring benang sutra dr perutnya yg berfungsi sbg perangkap mangsa; Araneida |
masuk ke sarang laba-laba |
[ki] masuk ke dalam perangkap musuh |
medan perang |
tempat berperang; daerah pertempuran; gelanggang untuk berperang |
menggaut laba dng siku |
[pb] selalu hendak mencari untung banyak, tidak peduli apakah orang lain akan menderita krn perbuatannya itu |
menarik picu perang |
me.na.rik picu perang memulai perang |
mengaut laba dng siku |
me.nga.ut laba dng siku [pb] selalu hendak mencari untung sebanyak-banyaknya |
pampasan perang |
pam.pas.an perang ganti rugi yg harus dibayar oleh negara yg kalah perang kpd negara yg menang sbg pengganti kerugian material |
penjahat perang |
pen.ja.hat perang orang yg menghasut atau menimbulkan perang; (2) anggota tentara musuh yg menganiaya atau membunuh penduduk negeri yg diduduki atau memerintahkan untuk melakukan demikian |
perang Candu |
perang yg terjadi antara Cina dan Inggris pd tahun 1839-1842 krn Inggris menghendaki agar Cina membuka pelabuhan untuk perdagangan luar negeri dan menjalankan siasat candu |
perang Dunia Kedua |
perjuangan kekuatan bersenjata sedunia, berlangsung tahun l939-l945 melibatkan blok negara Jerman, Italia, Jepang, dan negara pengikutnya melawan koalisi persekutuan bangsa yg terdiri atas negara Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Cina, Rusia, dan negara-negara pengikutnya |
perang Dunia Pertama |
perjuangan kekuatan bersenjata sedunia, berlangsung tahun l914-l918, melibatkan dua blok kekuatan negara Eropa, yaitu Jerman, Austria, Hongaria melawan Inggris, Prancis, dan Rusia |
perang Padri |
perang antara kaum Islam dan kaum adat (yg dibantu Belanda) di pesisir Sumatra Barat (tahun 1821-1837) |
perang asabat |
perang saraf |
perang asap |
latihan berperang |
perang atrisi |
perang dng siasat menghabiskan tenaga dan kekuatan lawan: -- batu perang dng melemparkan batu kpd lawan |
perang bermalaikat, sabung berjuara |
[pb] Tuhanlah yg menentukan kalah menang |
perang bintang |
perang yg menggunakan sinar laser, berkas partikel, dan kilatan listrik berenergi tinggi |
perang biologis |
perang yg menggunakan kuman dsb untuk tujuan militer (spt menyebarkan bakteri untuk memusnahkan musuh melalui penyakit) |
perang dingin |
perang tanpa mengangkat senjata, hanya saling menggertak; (2) suasana internasional yg sangat tegang dan bermusuhan yg diakibatkan oleh konflik ideologi antara Blok Barat (liberal kapitalis) dan Blok Timur (sosial komunis) yg berkembang setelah Perang Dunia Kedua |
perang ekonomi |
perang yg menggunakan cara-cara ekonomi untuk menghancurkan negara musuh melalui kehancuran perekonomiannya, dilakukan dng berbagai cara, spt blokade, pencegahan pembelian atau perolehan bahan-bahan strategis, senjata, atau mesin, serta pengucilan dari kegiatan ekonomi |
perang elektronik |
perang yg menggunakan peralatan elektronik untuk kekuatan militer, terutama radar, sinar inframerah, pengarah senjata ke sasaran yg tepat, dan peralatan yg dapat mengecoh serta membutakan intaian pasukan penyerang |
perang gerilya |
perang yg dilakukan oleh pasukan-pasukan kecil dng cara sabotase, serangan mendadak, dsb |
perang harga |
cara menurunkan harga yg dilakukan penjual, menyebabkan penjual lainnya terpaksa mengikutinya |
perang ideologi |
pertentangan antara dua sistem nilai yg saling berlawanan; (2) cara hidup yg berusaha mewujudkan perubahan yg banyak dng memanfaatkan jalur propaganda, pendidikan, pengaruh asing, program kebudayaan, dan infiltrasi |
perang kemerdekaan |
perang yg bertujuan membebaskan diri dr belenggu kolonial atau penjajah |
perang kilat |
perang yg dilakukan dng cepat (supaya lekas selesai) |
perang kimia |
perang yg menggunakan produk bahan kimia untuk kekuatan militer, terutama penggunaan racun atau gas yg mematikan atau bahan yg menimbulkan kebakaran |
perang kolonial |
perang yg bertujuan menaklukkan bangsa lain untuk dijajah |
perang mendada |
perang seorang lawan seorang; perang tanding |
perang mulut |
bertengkar ramai sekali (masing-masing pihak mengeluarkan kata-kata keras dan kasar) |
perang pandan |
upacara keagamaan di Bali, diadakan pd bulan kelima menurut kalender Bali, berupa perkelahian yg melibatkan puluhan pasang manusia yg bersenjatakan pandan berduri (batang dan daunnya) dan bertamengkan nyiru |
perang pena |
polemik dl surat kabar (majalah dsb); perdebatan tertulis yg dimuat dl surat kabar (majalah) untuk mempertahankan argumentasi masing-masing |