kelua |
ke.lua [n] manisan kering |
kelua belimbing |
manisan kering dr buah belimbing |
kelua jeruk |
manisan kering yg dibuat dr kulit jeruk bali |
keluai |
ke.lu.ai [n] binatang liar spt kucing, sering mencuri ayam pd malam hari; luak: musang --; Paradoseurus |
keluak |
ke.lu.ak [n] buah pohon kepayang, bijinya direbus sampai masak dan diperami dalam abu selama satu bulan, biasa dipakai untuk bumbu masak rawon; Pangiun edule |
keluan |
ke.lu.an [n] tali yg dicocokkan pd hidung lembu atau kerbau yg berfungsi sbg alat kendali |
keluang |
ke.lu.ang [n] kelelawar besar yg makanannya buah-buahan; kalong; Pterocarpus edulis |
keluangan |
ke.lu.ang.an [n] kelapangan; kesempatan: ia tidak mengusahakan ~ untuk menengok temannya di rumah sakit |
keluangsa |
ke.lu.ang.sa [kl n] keluarga (untuk orang baik-baik); sanak saudara |
keluar |
ke.lu.ar [v] (1) bergerak dr sebelah dalam ke sebelah luar: murid-murid disuruh -- dr kelas untuk berolahraga di lapangan sekolah; (2) tersembul: bunga teratai itu -- dr permukaan air; (3) menampakkan diri; timbul; muncul: pencuri itu -- dr tempat persembunyiannya; (4) terbit: surat kabar tidak -- hari ini; (5) terlahir: kata-kata yg -- dr hati nurani; (6) pergi ke luar (rumah dsb): ia baru saja --; (7) diumumkan: hasil ujian sudah --; (8) berhenti dr perkumpulan (pekerjaan, sekolah, dsb): ia sudah -- dr perusahaan itu; (9) muncul sbg pemenang pertandingan dsb: ia -- sbg pemenang pertama dl lomba cipta puisi untuk tahun ini |
keluar batas |
menyimpang dr ketentuan; menyeleweng |
keluar keringat kering |
[ki] payah sekali |
keluar sekolah |
sudah tidak belajar di sekolah |
keluar tak mengganjilkan , masuk tak menggenapkan (masuk tidak genap, keluar tidak ganjil) |
keluar tak meng.gan.jil.kan , masuk tak menggenapkan (masuk tidak genap, keluar tidak ganjil) [pb] hal (orang) yg tidak terpandang sedikit juga dl masyarakat |
keluar tanduk nya |
[ki] marah |
keluaran |
ke.lu.ar.an [n] (1) yg dikeluarkan (dihasilkan, diterbitkan, dsb): buku ini ~ Balai Pustaka; (2) yg berasal dr: batik ~ Yogyakarta; (3) yg telah keluar (tamat, berhenti) dr (sekolah dsb): anak-anak ~ SMP I mengadakan reuni; (4) yg ada di luar (yg tidak turut campur dsb): orang ~ tidak boleh turut campur; (5) kl orang di luar kalangan istana: akan anakanda ini terlalulah baik sekali parasnya pd hati beta tiada patut ia bersuami orang ~; (6) Man hasil kegiatan produksi; (7) Man laju produksi barang yg dihasilkan pabrik, mesin, atau satuan produksi yg lain dl jangka waktu tertentu |
keluarbiasaan |
ke.lu.ar.bi.a.sa.an [n] perihal luar biasa; keistimewaan: kagum saya melihat ~ tukang sulap itu |
keluarga |
ke.lu.ar.ga [n] (1) ibu dan bapak beserta anak-anaknya; seisi rumah: seluruh -- nya pindah ke Bandung; (2) orang seisi rumah yg menjadi tanggungan; batih: ia pindah ke Jakarta bersama -- nya; (3) (kaum -- ) sanak saudara; kaum kerabat: ia sering berkunjung ke Jakarta krn banyak -- nya tinggal di sana; (4) satuan kekerabatan yg sangat mendasar dl masyarakat |
keluarga batih |
[Antr] keluarga yg hanya terdiri atas suami, istri (suami atau istri) dan anak; keluarga inti |
keluarga berantakan |
keluarga yg integritas, hubungan akrab, dan solidaritasnya telah rusak oleh ketegangan dan konflik |
keluarga berencana |
gerakan untuk membentuk keluarga yg sehat dan sejahtera dng membatasi kelahiran |
keluarga besar |
keluarga yg tidak hanya terdiri atas suami, istri, dan anak, tetapi juga mencakup adik, kakak ipar, keponakan, dsb: -- bilateral Antr keluarga yg didasarkan pd hubungan kekerabatan dr pihak ayah dan pihak ibu |
keluarga elementer |
keluarga yg terdiri atas suami, istri, dan anak-anak |
keluarga inti |
keluarga batih |
keluarga kerajaan |
seluruh kerabat raja atau ratu yg sedang berkuasa di dl suatu kerajaan -- luas satuan kerabat yg terdiri atas beberapa orang, yg berasal dr kerabat dekat suami istri |
keluarga parsial |
keluarga yg hanya terdiri atas suami dan istri tanpa anak |
keluarga paternal |
hubungan kekerabatan yg hanya diperhitungkan dr kerabat ayah |
keluarga retak |
keluarga yg hubungan antara ayah dan ibu serta anak-anaknya tidak harmonis |
keluarga sedarah |
sanak saudara yg ada hubungan keturunan |
keluarga semenda |
pertalian keluarga krn perkawinan |
keluarga si putih |
narkotik |
keluarga tradisional |
keluarga yg masih terikat dng pola adat-istiadat lama |
keluasan |
ke.lu.as.an [n] (1) luasnya: banyaknya murid tidak seimbang dng ~ ruang belajar; (2) kelapangan; kelonggaran; kesempatan: semua anggota diberi ~ untuk mengutarakan pendapatnya |
kelubak |
ke.lu.bak [Mk v] ter.ke.lu.bak v terkelupas |
kelubi |
ke.lu.bi [n] (1) tumbuhan spt salak, buahnya masam; Zlacca conferta; (2) buah kelubi |
kelubung |
ke.lu.bung [Lihat selubung] |
keluburan |
ke.lu.bur.an [n] lubang di tanah untuk memerangkap binatang (gajah dsb) |
kelucahan |
ke.lu.cah.an [n] keaiban; kecabulan |
kelucuan |
ke.lu.cu.an [n] kejenakaan |
kelugasan |
ke.lu.gas.an [n] (1) hal mengenai yg pokok (yg penting, yg perlu): pembicaraan dilakukan dng bertolak dr asas kehematan, ~ , dan keefisienan; (2) kesederhanaan; keluguan; kepolosan: ~ dl sikap dan dl berpakaian merupakan daya tarik tersendiri; (3) perihal tidak berbelit-belit (tt bahasa, kalimat): ~ setiap kalimat yg diutarakannya memudahkan pemahaman bagi yg mendengarkannya; (4) tidak bersifat pendapat pribadi; keobjektifan |
keluguan |
ke.lu.gu.an [n] kesahajaan; kewajaran: krn ~ dl cara berpikirnya itu, dia menyangka nasib buruk yg terus menderanya disebabkan oleh namanya yg kurang baik |
keluh |
ke.luh [n] ungkapan yg keluar krn perasaan susah (krn menderita sesuatu yg berat, kesakitan, dsb) |
keluh kesah |
segala ucapan yg terlahir krn kesusahan (kepedihan dsb) |
keluhan |
ke.luh.an [n] apa yg dikeluhkan; keluh kesah |
keluhuran |
ke.lu.hur.an [n] kemuliaan; kebesaran: terkenang akan ~ tanah airnya; ~ budinya membuat setiap orang meng hor; matinya; ~ jiwa kemuliaan atau kebesaran jiwa: ~ jiwa seseorang dapat diketahui dr tingkah lakunya |
kelui |
ke.lui [n] (1) tumbuhan yg seratnya biasa dibuat tali pancing, jaring, dsb, Bochmeria nivea; (2) serat kelui |
keluih |
ke.lu.ih [n] ketimbul |
keluk |
ke.luk [n] sesuatu yg melengkung; lengkung; kelok |
keluk lekuk |
[ki] perbuatan serong (curang dsb) |