| dianjak layu , dianggur mati |
[pb] seseorang yg telah menetapkan katanya, tidak akan mengubah lagi ketetapan itu krn sudah menjadi adat rasam |
| dianjak layu , dibubut mati |
[pb] suatu kebenaran yg tidak boleh diubah lagi, yg harus dipakai terus |
| dianjak layu, dibubut mati |
di.an.jak layu, dibubut mati
[pb] suatu kebenaran yg tidak boleh diubah lagi, tetapi harus dipakai terus |
| diasak layu, dicabut mati |
di.a.sak layu, dicabut mati
[pb] sesuatu yg tetap dan tidak diubah-ubah lagi |
| karkas dingin |
karkas yg telah mengalami pendinginan sehingga suhu di dl daging jauh di bawah suhu ruang |
| karkas segar |
karkas yg baru disembelih dan sudah dikeluarkan beberapa bagian tubuhnya |
| karkas |
kar.kas
[n] (1) daging bertulang; (2) pelepasan daging dr tulang; (3) bagian tubuh ternak yg disembelih selain kepala, kulit, jeroan, kaki bawah, ekor, dan bulu (tt ayam) |
| koefisien layu |
[Bio] persentase kandungan air atau kelembapan dl tanah ketika kelayuan permanen terjadi |
| layu bunga |
[ki] sudah agak lama, tetapi masih baik (tt sayuran dsb) |
| layu rumput di halaman |
[ki] ungkapan untuk menyatakan bahwa raja wafat |
| layu |
la.yu
[a] (1) tidak segar lagi (tt tumbuhan, bunga, daun, dsb); lusuh; loyo: krn musim kemarau yg panjang, tumbuh-tumbuhan banyak yg --; (2) pucat dan lemah krn sudah tua, tidak sehat, dsb: badannya yg dulu menggairahkan, sekarang sudah -- |
| layu-layuan |
la.yu-la.yu.an
[n] (1) segala sesuatu yg telah layu; (2) padi yg telah mulai kering |
| persentase layu |
[Bio] koefisien layu |
| pucuk layu disiram hujan |
[pb] orang susah mendapat kesenangan |
| segar dipakai, layu dibuang |
[pb] sesuatu yg dihargai hanya pd waktu baik (bagus) saja |
| telinga telepuk layu |
telinga yg cantik bentuknya |
