anak kalimat |
bagian kalimat (klausa) yg tidak dapat berdiri sendiri sbg kalimat lengkap; klausa terikat |
anggota kalimat |
kata atau kelompok kata yg menjadi bagian kalimat |
anggaran dasar |
ang.gar.an dasar peraturan penting yg menjadi dasar peraturan yg lain-lain (bagi perusahaan, perkumpulan, dsb) |
arus dasar |
[Met] aliran atmosfer secara teoretis yg dibuat dng tidak memperhitungkan pengaruh pelbagai gangguan atmosfer |
bahan dasar |
bahan untuk diolah melalui proses produksi dan menjadi bagian produk; bahan baku; (2) Zool bahan tidak berbentuk dr jaringan ikat yg terdapat di antara sel yg berfungsi sbg semen |
bebas dasar manusia |
hak asasi manusia |
bentuk dasar |
[Ling] bentuk dr sebuah morfem yg dianggap paling umum dan paling tidak terbatas |
calir dasar |
calir yg biasa digunakan sbg alas sebelum berbedak |
dasar awan |
[Met] bagian terendah dr awan yg tingkat ketaktampakannya bertambah jelas dr keadaan atmosfer cerah atau kabut |
dasar laut |
bagian laut mulai dr batas pasang tertinggi sampai daerah yg paling dalam |
dasar mudasir |
[cak] memang sudah dasarnya demikian |
dasar terikat |
[Ling] morfem terikat yg bukan afiks, yg dapat berdiri sbg kata jika bergabung dng morfem lain, msl juang, temu |
dasar warna |
latar warna yg menjadi alas gambar yg lain |
dasar |
da.sar [n] (1) tanah yg ada di bawah air (tt kali, laut, dsb): ia berhasil menyelam sampai ke -- laut; (2) bagian yg terbawah (tt kuali, botol, dsb) yg di sebelah dalam ataupun yg di sebelah luar: isi botol itu tinggal 1 cm dr -- nya; (3) lantai: rumah papan -- nya ubin; (4) latar (warna yg menjadi alas gambar dsb): gambar bulan sabit putih pd -- warna hijau; (5) lapisan yg paling bawah: meni dipakai sbg cat --; (6) bakat atau pembawaan sejak lahir: tidak ada -- dagang padanya; (7) alas; fondasi: gotong royong adalah -- masyarakat Indonesia; (8) pokok atau pangkal suatu pendapat (ajaran, aturan); asas: apa yg akan dijadikan -- pembicaraan kita nanti; tindakan itu bertentangan dng -- demokrasi yg sebenarnya; (9) cak memang begitu (tt adat, tabiat, kelakuan, dsb): -- pencuri, di mana pun tetap juga mencuri; -- miliknya, walaupun sudah dua hari hilang akhirnya ditemukan juga; (10) Ling bentuk gramatikal yg menjadi asal dr suatu bentukan
[p] memang: -- bandel biar sudah diberi tahu masih bersikap masa bodoh |
garis dasar |
garis alas |
gagasan dasar |
ga.gas.an dasar gagasan tt sesuatu sbg pokok atau tumpuan untuk pemikiran selanjutnya |
gugus kalimat |
kumpulan kalimat yg saling berkaitan krn ciri-ciri kelas, peran, atau keutuhan; paragraf; -- konsonan Ling dua konsonan atau lebih yg berurutan dl satu suku kata, msl pr- dl prakata |
ikan dasar |
ikan laut yg hidup di atas atau dekat dasar laut |
ilmu dasar |
ilmu tt asas-asas hal yg diteliti |
induk kalimat |
[Ling] bagian kalimat (klausa) dr kalimat majemuk bertingkat yg sekurang-kurangnya terdiri atas subjek dan predikat yg mempunyai potensi untuk menjadi kalimat |
industri dasar |
industri yg mengolah barang-barang modal spt mesin, bahan kimia, yg akan digunakan dl industri lainnya |
kaidah dasar |
kaidah yg termasuk dasar, dipakai untuk menghasilkan atau menyusun sesuatu |
kalimat aktif |
kalimat yg subjeknya melakukan perbuatan dl predikat verbalnya |
kalimat bebas |
[Ling] struktur sintaksis yg tidak memerlukan konteks tambahan untuk dapat dipahami maknanya |
kalimat berita |
kalimat yg isinya memberitakan atau menyatakan sesuatu: kalimat "Kemarin saya menonton film di Tamansari." disebut -- berita |
kalimat bersusun |
kalimat majemuk bertingkat |
kalimat deklaratif |
[Ling] kalimat yg ditandai intonasi turun dan pd umumnya mengandung makna yg menyatakan atau memberitahukan sesuatu, dl ragam tulis, biasanya diberi tanda titik pd bagian akhirnya |
kalimat dwitransitif |
[Ling] kalimat yg mempunyai objek dan pelengkap atau keterangan yg wajib |
kalimat eliptis |
kalimat tidak lengkap yg terjadi krn pelesapan beberapa bagian klausa tunggal |
kalimat inversi |
kalimat dng susunan predikat mendahului subjek; kalimat susun balik |
kalimat kompleks |
kalimat majemuk bertingkat |
kalimat lengkap |
kalimat yg mempunyai segala unsur yg paling sering dipakai dl suatu bahasa, spt kalimat yg mengandung subjek dan predikat |
kalimat majemuk |
kalimat yg terjadi dr dua klausa atau lebih yg dipadukan menjadi satu |
kalimat majemuk bertingkat |
[Ling] kalimat yg terjadi dr dua klausa atau lebih yg dipadukan menjadi satu, yg hubungan antarklausanya subordinatif; kalimat kompleks |
kalimat majemuk setara |
kalimat yg terjadi dr dua klausa atau lebih yg hubungan antarklausanya koordinatif |
kalimat menyimpang |
kalimat yg maknanya dianggap aneh atau tidak lazim oleh bahasawan |
kalimat minor |
kalimat yg dipakai secara terbatas, dapat lengkap, dapat pula tidak lengkap, spt panggilan, judul, semboyan, pepatah, dan kalimat telegram |
kalimat pasif |
kalimat yg subjeknya merupakan tujuan dr perbuatan dl predikat verbalnya |
kalimat perintah |
kalimat yg mengandung intonasi dan makna perintah atau larangan |
kalimat tanya |
kalimat yg mengandung intonasi dan makna pertanyaan |
kalimat terbelah |
[Ling] kalimat yg terjadi krn proses tematisasi dng menempatkan salah satu konstituen ke sebelah kiri sehingga menjadi tema |
kalimat tunggal |
kalimat yg hanya terdiri atas satu klausa |
kalimat |
ka.li.mat [n] (1) kesatuan ujar yg mengungkapkan suatu konsep pikiran dan perasaan; (2) perkataan; (3) Ling satuan bahasa yg secara relatif berdiri sendiri, mempunyai pola intonasi final dan secara aktual ataupun potensial terdiri atas klausa |
lantai dasar |
lantai (pd gedung bertingkat) yg sejajar dng permukaan tanah |
lawina dasar |
[Geo] lawina yg terdiri atas salju, es, dan puing es yg turut runtuh |
lapisan dasar |
la.pis.an dasar sediaan untuk kuku, berguna untuk mencegah pecahnya lapisan nitroselulosa dng cara membentuk suatu lapisan yg pernis nitroselulosanya dapat melekat kuat |
limpasan dasar |
lim.pas.an dasar limpasan air tanah beserta komponen yg lambat dr limpasan bawah permukaan |
majelis Perubahan Undang-Undang Dasar |
[Pol] badan yg ada menurut UUDS 1950 yg berwenang mengubah UUDS 1950 |
menguraikan kalimat |
meng.u.rai.kan kalimat mencerai-ceraikan bagian kalimat (menurut jenis kata atau jabatan katanya) |