aliran hilir |
alir.an hilir sungai di sebelah bawah |
awan industri |
awan yg berasal dr asap atau air akibat pengembunan uap di daerah industri |
balai latihan kerja industri |
balai pelatihan kerja khusus untuk bidang industri, biasanya terletak berdekatan dng kawasan industri |
barang industri |
barang yg terpakai habis dl produksi atau yg menjadi bagian dr produksi |
belum tentu hilir mudik nya |
[pb] belum tentu keputusan atau kesudahan suatu hal atau perkara; kokoh, baik dl soal yg kecil-kecil maupun dl soal yg besar-besar |
berkayuh sambil ke hilir |
ber.ka.yuh sambil ke hilir [pb] sekali melakukan pekerjaan dua tiga maksud tercapai |
hilir malam |
jauh (larut) malam |
hilir malam mudik tak singgah, daun nipah dikatakan daun abu |
[pb] merasa malu, segan, dsb krn sudah berutang budi atau krn perkariban |
hilir mudik |
ke sana kemari; bolak-balik; mondar-mandir |
hilir sungai |
bagian sungai sebelah bawah |
hilir |
hi.lir [n] (1) bagian sungai sebelah muara: sampai ke -- sungai; (2) daerah sepanjang bagian muara sungai (daerah pesisir): orang -- |
hulu hilir |
hulu dan hilir; (2) ujung pangkal |
ikan di hulu, tuba di hilir |
[pb] perbuatan yg sia-sia |
industri berat |
industri yg seluruhnya menggunakan tenaga mesin berukuran besar, spt pabrik besi dan baja |
industri dasar |
industri yg mengolah barang-barang modal spt mesin, bahan kimia, yg akan digunakan dl industri lainnya |
industri hulu |
industri yg memproduksi bahan baku dan bahan penolong (besi, baja lembaran, dsb) |
industri jasa |
industri dl bidang jasa (spt perhotelan, perjalanan wisata, dsb) |
industri jasa pangan |
industri yg memberikan jasa dl hal pangan |
industri konstruksi |
industri yg berhubungan dng rancang bangun (bangunan, gedung, dsb) |
industri manufaktur |
industri yg memproduksi barang dng menggunakan tangan atau mesin |
industri otomotif |
industri yg memproduksi barang yg menggunakan motor (spt mobil dsb) |
industri pariwisata |
usaha di bidang pariwisata (spt hotel, biro perjalanan, restoran) |
industri pelopor |
industri yg menjadi awal munculnya industri lain yg serupa |
industri perdesaan |
usaha mengolah barang-barang (keperluan hidup) di daerah per-desaan, biasanya dilakukan dng tangan; kerajinan tangan |
industri perintis |
industri pelopor |
industri ringan |
usaha pembuatan barang-barang yg bahannya dr kertas, kayu, rotan, dsb (bukan dr besi atau baja) |
industri wisata |
kegiatan usaha dng penyediaan atau penyelenggaraan fasilitas perjalanan, akomodasi, makanan, rekreasi dan hiburan, atraksi kebudayaan, serta fasilitas lain yg diperlukan wisatawan |
industri |
in.dus.tri [n] kegiatan memproses atau mengolah barang dng menggunakan sarana dan peralatan, msl mesin |
ke hulu kena bubu, ke hilir kena tengkalak |
[pb] tidak dapat terhindar dr bahaya |
ke hulu menongkah surut, ke hilir menongkah pasang |
[pb] orang yg selalu sial |
ke hulu menongkah surut, ke hilir menongkah pasang |
ke hulu me.nong.kah surut, ke hilir me.nong.kah pasang [pb] selalu sial |
ke mudik tentu hulunya, ke hilir tentu muaranya |
[pb] suatu maksud atau niat hendaklah tentu wujud atau tujuannya |
kompleks industri |
kelompok bangunan atau daerah tempat kegiatan industri |
kota industri |
kota yg merupakan tempat konsentrasi industri penduduk yg sebagian besar terlibat dl kegiatan itu |
limbah industri |
limbah yg berasal dr buangan kegiatan industri |
menangis daun bangun-bangun hendak sama dng hilir air |
me.na.ngis daun bangun-bangun hendak sama dng hilir air [pb] perbuatan yg sia-sia hendak menyamai orang lain yg melebihi dirinya |
mudik menyongsong arus, hilir menyongsong pasang |
[pb] tt usaha yg mendapat rintangan dr kiri dan kanan namun diteruskan juga |
negara industri |
negara yg penghidupan utama rakyatnya dr perindustrian berat |
orang hilir |
orang (penduduk) yg tinggal di hilir sungai (di daerah muara) |
revolusi industri |
perubahan radikal dl usaha mencapai produksi dng menggunakan mesin-mesin, baik untuk tenaga penggerak maupun untuk tenaga pemroses |
sambil berdendang biduk hilir |
sambil ber.den.dang biduk hilir [pb] melakukan dua pekerjaan bersama-sama (sekaligus) |
selama gagak hitam, selama air hilir |
[pb] selama-lamanya |
seorang ke hilir seorang ke mudik |
[pb] tidak ada persesuaian perasaan dan pikiran antara laki bini, sahabat, dsb |
sudah terlalu hilir malam, apa hendak dikata lagi |
[pb] perbuatan salah yg terlanjur |
tak tentu hilir mudiknya |
[pb] tidak tentu ujung pangkalnya, tidak tentu asal muasalnya |
tak tentu hilir nya, tidak berketentuan hulu hilir nya |
[pb] tidak tentu maksud dan tujuannya |
tak terkayuhkan lagi biduk hilir |
tak ter.ka.yuh.kan lagi biduk hilir [pb] sudah lemah sekali (tak kuasa lagi melanjutkan usaha) |
tanaman industri |
ta.nam.an industri tanaman perkebunan yg dapat dibagi menjadi beberapa kelompok, spt kelompok penghasil lemak (msl kelapa, kelapa sawit), kelompok penghasil bahan penyegar (msl kopi, teh, cokelat), kelompok penghasil rempah-rempah (msl lada, pala, kayu manis), dan kelompok penghasil serat (msl kapas, rami) |
tiada mengetahui hulu hilir nya |
[pb] tidak mengetahui ujung pangkalnya (tidak tahu apa-apa dl suatu urusan) |