adat diisi janji dilabuh |
[pb] adat harus dijalankan, persetujuan harus ditepati |
bantah janji |
mengingkari janji; tidak menepati janji |
berbayar janji |
ber.ba.yar janji memenuhi yg telah dijanjikan |
berteguh |
ber.te.guh [v] memperkuat hati |
berteguh hati |
ber.te.guh hati memperkuat hati; dng teguh hati |
berteguh-teguh |
ber.te.guh-te.guh [v] saling berteguh |
berteguh-teguhan |
ber.te.guh-te.guh.an [v] berteguh-teguh |
janji sampai, sukatan penuh |
[pb] sudah sampai ajalnya; -- gombal janji yg tidak ditepati; janji kosong; janji palsu: gadis manis itu menjadi korban sebuah -- gombal |
janji |
jan.ji [n] (1) ucapan yg menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk berbuat (spt hendak memberi, menolong, datang, bertemu): banyak -- , tetapi tidak satu pun yg ditepati; (2) persetujuan antara dua pihak (masing-masing menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu): jangan engkau berdua ingkar akan -- yg telah diteguhkan oleh penghulu; (3) syarat; ketentuan (yg harus dipenuhi): rumah ini diserahkan kpd adiknya tanpa -- apa-apa; (4) penundaan waktu (membayar dsb); penangguhan: kalau boleh, saya minta -- dua bulan; (5) batas waktu (hidup); ajal: sampai -- nya |
mengikat janji |
meng.i.kat janji menguatkan perjanjian (permufakatan); mengadakan perjanjian (permufakatan) |
menguraikan janji |
meng.u.rai.kan janji membatalkan janji; tidak meneruskan janji |
memadu janji |
me.ma.du janji mengikat janji |
memegang teguh |
me.me.gang teguh menjalankan dng patuh; menaati |
menarik janji |
me.na.rik janji berjanji |
menuntut janji |
me.nun.tut janji meminta supaya janjinya ditepati |
minta janji |
mengharap kelonggaran (dl membayar utang dsb) |
sia-sia janji |
tidak menepati janji |
teguh paling , duduk berkisar |
teguh pa.ling , duduk berkisar [pb] berlainan dng apa yg telah dikatakan atau dijanjikan |
teguh |
te.guh [a] (1) kukuh kuat (buatannya); erat kuat (tt ikatan): gedung itu sangat -- buatannya; (2) kuat berpegang (pd adat, janji, perkataan): prinsip yg dianut dl ketentuan yg lama masih -- pd adat nenek moyang; (3) tetap tidak berubah (tt hati, iman, pendirian, kesetiaan): siapa yg -- pd keyakinannya dan tidak kurang pula ikhtiarnya niscaya akan berhasil usahanya |
yg teguh disokong, yg rebah ditindih |
[pb] yg sudah kuat (kaya dsb) dibantu, sedang yg lemah (miskin dsb) digencet |