apel bendera |
apel dl upacara penaikan atau penurunan bendera (untuk menghormati penaikan atau penurunan bendera kebangsaan) |
bendera Pusaka |
Sang Saka Merah Putih, bendera Merah Putih yg pertama-tama dikibarkan ketika diproklamasikan Negara Republik Indonesia pd tanggal 17 Agustus 1945, yg hingga kini masih disimpan dan dipelihara serta dihormati oleh bangsa dan pemerintah Indonesia |
bendera kebangsaan |
bendera yg digunakan sbg tanda atau lambang suatu negara (bangsa) |
bendera kuning |
bendera berwarna kuning yg biasanya dikibarkan sbg tanda adanya kematian (di daerah tertentu) atau tanda adanya wabah penyakit menular |
bendera merah |
bendera berwarna merah yg biasanya dikibarkan sbg tanda adanya bahaya (kebakaran); (2) bendera berwarna merah (pd kapal tangki, mobil tangki) sbg tanda pengangkutan barang yg mudah terbakar (bensin dsb) |
bendera negara |
bendera yg menjadi lambang identitas dan kebanggaan bangsa dan negara |
bendera putih |
bendera berwarna putih, biasanya dikibarkan sbg tanda menyerah (minta damai) |
bendera sudut |
bendera yg didirikan pd tiap sudut lapangan dan pd ujung garis tengah dl olahraga hoki |
bendera |
ben.de.ra [n] sepotong kain atau kertas segi empat atau segitiga (diikatkan pd ujung tongkat, tiang, dsb) dipergunakan sbg lambang negara, perkumpulan, badan, dsb atau sbg tanda; panji-panji; tunggul: di depan gedung tempat diselenggarakannya konferensi dikibarkan -- negara peserta |
beras setengah olah |
beras giling yg setelah penggilingan direndam dl air, dikukus, kemudian dikeringkan untuk ditanak kembali |
beras setengah tanak |
beras setengah olah |
besar pasak dr tiang |
[pb] belanja lebih besar dp pendapatan |
besar senggulung dp beban, besar pasak dp tiang |
[pb] besar belanja dp pendapatan |
cencang putus tiang tumbuk |
[pb] putusan yg mengikat |
dabal setengah tiang |
pakaian pria (dikenakan dl perjamuan dsb) |
hidup di bawah bendera negara lain |
[ki] berada dl perlindungan negara lain |
kapal bendera |
kapal yg mengangkut pang lima armada atau komandan skuadar dan membawa benderanya; (2) yg terbaik, terbesar, atau yg terpenting dr suatu seri, jaringan, atau rangkaian |
layar menimpa tiang |
[pb] kawan menjadi lawan |
mabuk empat tiang |
mabuk sekali |
mercu tiang |
puncak tiang |
minyak setengah mengeringkan |
[Kim] minyak lemak yg mengental secara lambat pd penyingkapan thd cahaya dan udara |
setengah |
se.te.ngah [num] (1) seperdua; separuh: anak laki-laki itu mendapat ~ dr harta warisan ayahnya; (2) sebagian; sejumlah: ~ dr jumlah penduduk desa masih hidup di bawah garis kemiskinan; (3) belum sempurna: nasi itu ~ masak; (4) ki agak gila; kurang waras (pikiran, otak, akal): ia masih berbicara melantur, tidak berpendirian, tetap spt orang ~ saja |
setengah baya |
se.te.ngah baya setengah umur |
setengah tiang |
se.te.ngah tiang dl keadaan ikut berduka cita (tt pemasangan bendera) |
setengah umur |
se.te.ngah umur setengah tua (kira-kira berusia 35 tahun) |
setengah-setengah |
se.te.ngah-se.te.ngah [adv] kepalang tanggung; tidak sampai selesai: kalau melakukan suatu pekerjaan, hendaknya jangan ~ |
sistem setengah tertutup |
sistem penyediaan air dng cara mengalirkan air pengganti secara berselang-seling dan terus-menerus, sedangkan air yg sudah digunakan dialirkan kembali melalui bak pengendapan dan biofilter |
sulur tiang |
sambungan pd puncak tiang |
tiang agung |
tiang kapal yg terutama (terbesar) di tengah kapal |
tiang anemometer |
tiang yg biasanya dibuat dr pipa besi untuk penyangga anemometer |
tiang cahaya matahari |
berkas sinar berwarna putih dan berbentuk pilar yg terpancar dr matahari |
tiang gantung |
tiang yg papak pd puncaknya |
tiang kampung |
[ki] orang yg tertua dl kampung: kakek tua yg masih tegap itu adalah -- kampung |
tiang muat |
tiang penahan pd kapal untuk menaikkan dan menurunkan muatan |
tiang negara |
sesuatu (orang dsb) yg menjadi kekuatan negara |
tiang pandak hendak menyamai tiang panjang |
[pb] hendak meniru-niru perbuatan orang besar atau kaya, akhirnya diri binasa |
tiang pemegang |
[El] tiang listrik yg terus-menerus menahan gaya tarik akibat tegangan kawat |
tiang penghidupan |
pokok pencaharian |
tiang sendi rumah |
tiang seri |
tiang seri |
tiang yg pertama kali didirikan ketika membangun rumah; tiang rumah yg di tengah-tengah yg mula-mula dipasang ketika mendirikan rumah; tiang tengah; tiang sendi rumah; saka guru rumah |
tiang telepon |
tiang kawat telepon |
tiang tengah |
tiang seri |
tiang topang |
tiang depan (di kapal) |
tiang turus |
tiang atau batang pohon untuk mengukuhkan pagar dsb; (2) ki pelopor; pembesar negeri |
tiang |
ti.ang [n] (1) tonggak panjang (dr bambu, besi, kayu, dsb) yg dipancangkan untuk suatu keperluan: -- antena; -- listrik |
tiang pancang |
ti.ang pan.cang [n] (1) tiang utama yg tegak terhunjam ke tanah untuk penguat atau penyangga bangunan (rumah dsb); (2) ki penunjang (yg) utama; sakaguru: bahasa sbg -- kebudayaan |
upacara bendera |
upacara resmi secara militer yg dilakukan oleh instansi pemerintah pd setiap tanggal 17 dan pada hari-hari nasional, disertai penaikan bendera Sang Merah Putih (pd masa pemerintahan Orde Baru) |
vokal setengah terbuka |
vokal yg diartikulasikan dng lidah dl posisi medium rendah |
vokal setengah tertutup |
vokal yg diartikulasikan dng lidah dl posisi medium tinggi |